Malam Nisfu Sya’ban
Sekarang kita ada dipertengahan bulan Sya’ban, insyaAllah diberi umur yang panjang, kita bisa merasakan membaca Doa Bersama di Malam Nisfu Sya’ban. Itu adalah Malam mustajab. Lima Malam diantara 5 Malam yang Nabi kita sampaikan dimana doa kita mustajab.
Maka jadikan malam itu malam yang berbeda dari malam yang lainnya. Usahakan, setiap dari kita memaksakan diri untuk tahajjud, munajat, doa, khususnya doa yang dirangkai ulama kita.
Ulama kita membimbing kita, menuntun kita, pada Malam Nisfu Sya’ban membaca Surat Yasin 3x
Kenapa Membaca Yasin ?
Kalau ada yang bertanya, kenapa membaca yasin ? bukan surat yang lain? Nabi kan tidak pernah membaca Nisfu Sya’ban membaca Yasin?
Memang benar, Nabi tidak pernah pada Nisfu Sya’ban membaca Yasin. Tapi,
- Ada anjuran untuk kita membaca Yasin tiap oleh Nabi.
- Surat Yasin itu tergantung kepada niat pembacanya. Jika niatnya apa itulah yang akan menggiring dia pada pencapaian hajatnya.
Jika kamu baca surat Yasin, niatnya Allah menyembuhkanmu dari penyakit, maka penyakit kamu akan sembuh. Kalau baca Surat Yasin niatnya agar Allah melunasi hutang kamu, maka hutang kamu lunas. Kalau baca Surat Yasin niatnya rumah tangga kamu baik, maka rumah tangga kamu akan baik. Kalau baca Surat Yasin kamu niatin anak-anak kamu selamat, maka anak-anakmu akan selamat.
Nabi berkata, surat Yasin itu sesuai dengan niat si pembacanya. Karena itulah Ulama menetapkan surat Yasin yang dibaca (pada Malam Nisfu Sya’ban), karena Surat Yasin lebih global (kemanfaatannya). Kita mau niat apa aja boleh. Tapi yang namanya manusia, terkadang kalau kita tidak tau mau berdoa apa, bahkan untuk niat aja kita bingung, niat apa? niat baik apa?
Berniat apa saja ?
Maka Ulama mengajarkan lagi pada kita (apa yang sebaiknya diniatkan), karena Ulama tau kita yang malas mikir untuk niat apa, padahal manusia sudah diberi akal (untuk berpikir). Maka Allah singgung dalam Al-Quran, “Afala Ta’qilun” , (apakah kamu tidak menggunakan akalmu) ? Diberi akal tapi tidak (digunakan untuk) berpikir?
Maka ulama memberi kemudahan pada kita, diajarkan niat
- Niat pertama, Niat panjang umur dalam taat dan istiqomah dalam beribadah
- Niat kedua, agar diluaskan rezeki yang halal dan untuk menolak bala
- Niat ketiga, minta ditetapkan iman islam hingga akhir hayat dan dimatikan dalam husnul khotimah
maka dari itu, jangan dari kita pada Malam Nisfu Sya’ban masih kerepotan dengan urusan dunia.
Sempatkan (untuk melakukan hal tersebut), yang ngantor pulang lebih awal. Misal tidak bisa karena jalanan macet, tidak dapat izin dari kantor untuk pulang cepat, maka solusinya baca Yasin dijalanan, atau dikantor lalu ikuti live streaming yang biasa diadakan di instagram @aisyahfaridba. Atau jika tidak bisa juga, baca sendiri dengan niatan doa bersama.
Doa Mustajab, Kecuali
Jika sudah baca doa (3 niatan yang diatas), kita juga tetap perbanyak doa yang lainnya. Kita dikasih “bocoran” sama Nabi, kalau Malam Nisfu sya’ban itu adalah Malam yang Doa nya tidak tertolak.
Kecuali 3 golongan yang doanya tidak diterima, yaitu
- Yang durhaka sama orangtua,
- Yang punya dendam dengan sesama,
- Yang suka memutuskan silaturahmi dalam riwayat lain yang suka minum-minuman keras (yang minum, menyimpan, menjual, membeli, membawa minuman, mengantarkan dan semua yang bekerja di perusahaan minuman keras).
Maka kita semua berusaha menghindari diri dari 3 hal tersebut.
Kalau Nabi berkata, doa mustajab, maka InsyaAllah doa kita diijabah sama oleh Allah. Tapi yang bisa membuat doa kita mustajab adalah kita sendiri, jika kita memenuhi syarat & ketentuan yang berlaku, maka harus kita jalani. Syaratnya jangan dilewati. Jika kamu mau doa mustajab, maka penuhi syaratnya, jalin yang terputus darimu, maka insyaAllah doa-doa kita mustajab, dosa kita diampuni.