“Barangsiapa memelihara 2 rakaat dhuha niscaya Allah akan mengampuni semua dosanya sekalipun sebanyak buih dilautan”.

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

الحمد لله والصلاه والسلام على رسول الله سيدنا محمد ابن عبد الله وعلى اله وصحبه ومن والاه

Pemirsa Wasiat Rasul yang dimuliakan dan dicintai Allah SWT, dikatakan pada suatu riwayat,

“Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba adalah shalatnya, maka jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Namun jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi”.

Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman “Lihatlah, apakah hambaku memiliki shalat sunnah”. 

Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.

Pemirsa yang dirahmati Allah, kesempatan kali ini kita akan menguraikan tentang beberapa fadhilah daripada shalat dhuha yang diajarkan Nabi kita Muhammad SAW.

وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم

من حافظ على شفعة الضحى، غفرت له ذنوبه، ولو كانت مثل زبد البحر

“Barangsiapa memelihara 2 rakaat dhuha niscaya Allah akan mengampuni semua dosanya sekalipun sebanyak buih dilautan”.

Pemirsa yang dirahmati Allah, Nabi SAW mengatakan kepada kita bahwasannya, “Barangsiapa orang yang mendawamkan, menjaga daripada mengerjakan shalat sunnah dhuha maka Allah SWT akan menghapus seluruh dosa-dosanya meskipun dosanya itu melampaui banyaknya buih dilautan.

Didalam hadits ini Nabi SAW ingin mengajak kepada kita untuk kembali kepada Allah, disaat-saat orang sedang lalai-lalainya kepada Allah. Mengapa demikian ? karena biasanya diawal-awal waktu dhuha orangorang sedang sibuk lari, keluar dari rumahnya, mengejar dunianya.

Itulah mengapa sebagian Ulama mengatakan bahwasannya shalat dhuha juga dinamakan shalat sunnah awwabin, yaitu orang-orang yang kembali kepada Allah SWT diwaktu kesibukan mereka kepada dunianya.

Dan Ulama mengatakan, mengapa kita penting mengerjakan shalat sunnah ? sementara kita telah diwajibkan mengerjakan shalat wajib.

Maka dikatakan

النوافل جوابر للفرائض

Tentu kita sadar bahwa didalam shalat wajib kita, tentu banyak kekurangan , ada kelalaian, ada ketidaktahuan dan lain sebagainya, maka Ulama mengatakan shalat sunnah itu akan menambal kelalaian kita didalam shalat wajib.

Itulah mengapa, penting bagi setiap ummat Nabi Muhammad SAW, untuk berusaha meneladani daripada amalan-amalan yang diajarkan oleh Nabi kita Muhammad SAW, yaitu salah satunya adalah mengerjakan shalat sunnah dhuha.

Bayangkan, Tidakkah malu kita kepada Allah SWT setiap hari kita mengejar rezeki, kita berusaha menggapai rezeki, kita berusaha mencari jalan, agar kita kembali ke rumah bisa memberikan nafkah, ataupun kita bisa mencukupi diri kita sendiri dari apa yang kita butuhkan dari perihara urusan dunia kita. Namun kita lupa mengerjakan amalan-amalan yang mendorong kita agar kita dipermudah oleh Allah SWT atau ungkapan rasa syukur kita kepada Allah atas seluruh limpahan anugerahnya dan rezekinya yang Allah limpahkan kepada kita sampai saat ini .

Itulah mengapa Nabi SAW mengatakan pada riwayat yang lain.

لا فقرمع الضحى

Orang yang senantiasa mendawamkan dirinya dalam mengerjakan shalat sunnah dhuha, maka dia akan dijauhi dari yang disebut dengan kefakiran.

Pemirsa yang dirahmati Allah, shalat sunnah dhuha paling sedikitnya 2 rakaat. Namun dikatakan oleh Ulama, bilangan terbanyaknya adalah 8 rakaat. Dibagian manakah kita mampu mengerjakannya ? maka kerjakanlah

Jika kamu adalah orang yang begitu sibuk, cukup kau sisihkan sedikit waktumu hanya untuk mengerjakan 2 rakaat yang bisa menyebabkan dosa-dosamu diampuni Allah SWT, dan pintu rezekamu dibuka lebar oleh Allah SWT.

Dan Habib Umar bin Hafidz mengatakan orang yang mendawamkan shalat dhuha, maka hakikatnya pada hari itu Allah berikan dia penjagaan yang sempurna. Bahkan nafasnya mampu membuat setan lari daripadanya. Subhanallah

Mari pemirsa yang dirahmati Allah, kita dawamkan, kita amalkan, ajaran-ajaran yang diajarkan oleh Nabi kita Muhamad SAW, diantaranya adalah shalat dhuha. Agar kekurangan-kekurangan kita daripada shalat wajib, mampu tertutupi dari amal shalat sunnah ini. InsyaAllah, sholat sunnah ini bisa menjadi amalan kita yang mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amiin ya Rabbal alamin

Semoga Allah membuka pintu rezeki kita dengan rezeki yang halal, yang barokah, diri kita dan seluruh kaum muslimin/muslimat. Amiin ya Rabbal alamin

                             هـدانا الله وإيـاكم أجمعين . ثمَ السلام عليكم ورحمة الله وبركـاته