Wahai Muhammad, ahli Quran adalah keluargaKu. Aku tempatkan mereka didunia sebagai penghormatkan kepada penghuninya

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

الحمد لله والصلاه والسلام على رسول الله سيدنا محمد ابن عبد الله وعلى اله وصحبه ومن والا

رَبِّ زدْنيِ عِلْماً وَ رْزُقْنيِ فَهْماً

امين اللهم امين

Kepada seluruh Pemirsa, wasiyat Rasul SAW, yang dimulyakan Allah SWT.

Allah SWT memberikan kepada kita satu kenikmatan yang begitu agung, begitu besar, melalui Nabi kita Muhammad SAW, yaitu merupakan firman Allah, yang dikenal dengan Al-Quranul Karim.

Nabi SAW berwasiat kepada kita, bahwa beliau menamai Al-Quran sebagai perkara yang sangat berat, perkara agung yang beliau tinggalkan untuk kita semua. Dan itu merupakan salah satu mukjizat Nabi kita Muhammad yang teragung diantara mukijizat-mukjizat Nabi yang lainnya, yang sampai saat ini kita rasakan keberadaannya.

Maka dalam kesempatan kali ini, insyaAllah kita akan menguraikan sedikit tentang Al-Quran

وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم

إقرؤو القرآن فإ نّه يأتي يوم القيامة شفيعا لآصحا به

Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at bagi pembacanya.” (HR. Muslim)

Hadits ini, Nabi SAW mengajak kita untuk membaca Al-Quran, dan beliau mengatakan bahwa pembaca Al-Quran kelak akan mendapatkan satu syafaat. Dikarenakan bacaan quran yang selama didunia dia baca.

Dalam riwayat yang lain Nabi mengatakan tentang keunggulan para pembaca Al-Quran maupun para penghapalnya. Bahkan dikatakan

Jika kalian ingin melihat keluarga Allah, maka lihatlah para penghafal Al-Quran. Mereka adalah keluarga Allah dimuka bumi ini.

Sungguh luar biasa, penghormatan yang Allah berikan kepada para penghapal Al-Quran.

Sampai Nabi SAW pun mengisahkan didalam salah satu riwayatnya, Nabi bersabda “Pada malam aku di isra’kan”. Pada Saat Nabi Isra.

Aku mendengar seruan Allah, Wahai Muhammad, suruhlah ummatmu memuliakan tiga orang, Orang tua, orang alim, dan orang yang hafal Al-Quran”.

Kita diperintahkan untuk memuliakan mereka.

  • Orang tua,
  • Orang alim, dan juga
  • Para penghafal Al-Quran.

Tak kenal dia muda, tak kenal dia tua. Meskipun anak-anak sekalipun. Jika mereka adalah para penghafal Al-Quran, maka mereka wajib kita muliakan, dan wajib kita hormati.

Wahai Muhammad peringatkanlah mereka, agar jangan sampai membuat marah orang-orang tersebut(penghafal Al-Quran). Ini merupakan ancaman dari Allah SWT. Karena sesungguhnya Aku sangat murka terhadap orang yang membuat mereka marah.

نعوذ بالله

Allah marah kepada orang yang membuat marah mereka, golongan orang-orang yang Allah perintahkan kita muliakan ini

Wahai Muhammad, ahli Quran adalah keluargaKu. Aku tempatkan mereka didunia sebagai penghormatkan kepada penghuninya. MasyaAllah.

Dunia ini terhormat karena Al-Quran. Dan kita penghuninya menjadi terhormat karena adanya orang-orang yang menghafal Al-Quran

“Dan seandainya Al-Quran itu tidak terpelihara dihati mereka, niscaya dunia dan seisinya ini telah binasa” Kata Allah

Wahai Muhammad para penghapal Al-Quran tidak akan disiksa dan tidak akan dihisab pada hari kiamat kelak. Subhanallah .. Subhanallah..

Mereka tak akan dihisab, mereka tak akan merasakan pedihnya api neraka.

نعوذ بالله

Mereka adalah para penghapal Al-Quran yang dijunjung oleh islam dan dijunjung oleh Allah dan Rasulnya.

Wahai Muhammad apabila seorang penghapal Al-Quran meninggal dunia, maka dia ditangisi oleh seluruh penghuni langitKu dan langitKu beserta para malaikatKu.

Wahai Muhammad sesungguhnya surga rindu pada mereka.

Pemirsa yang dimuliakan Allah SWT, luar biasa yang Allah SWT berikan kedudukan untuk para penghafal Al-Quran.

Didalam hadits yang kita kutip wasiyat Rasul, perihal tentang perintah membaca Al-Quran. Nabi SAW, menyuruh kita untuk membaca, jika kita tidak mampu menjadi para penghapal, maka jangan sampai kau merugikan dirimu sendiri untuk tidak menjadi para pembaca Al-Quran, yang mana keberuntungan bagi para pembaca Al-Quran. Kelak dihari kiamat mereka akan mendapat syafaat dari bacaan Al-Qurannya.

Mengingat kita sedang berada di bulan yang agung, bulan yang dikatakan turunnya Al-Quran pada bulan ini, yaitu bulan suci Ramadhan, maka hendaknya semangatkan diri kita untuk senantiasa membaca Al-Quran dan upayakan, usahakan sebisa mungkin dibulan ini kita mampu mengkhatamkan Al-Quran.

Pemirsa yang dirahmati Allah, terkadang bertanya didalam hati kita. Apakah bacaan Quran ku sudah benar ? atau aku adalah golongan orang-orang yang bacaan Al-Quran ku belum lancar lagi ?

Jawab pada dirimu sendiri. Kau belum terlambat !! Kau masih memiliki waktu !! Kau masih memiliki kesempatan !! Maka raihlah kesempatan itu. Carilah guru yang layak untukmu, agar kau bisa menghafal sedikit demi sedikit, ataupun membaca dengan benar, firman Ilahi.

Dikatakan oleh Ulama “Sesiapa yang ingin Allah mengajaknya bicara, maka bacalah Al-Quran, dan sesiapa yang ingin berbicara dengan Allah, maka berangkatlah untuk Sholat”.

Semoga Allah SWT menjadikan kita golongan orang-orang yang senantiasa membasahi lisan kita dengan membaca tilawatil Quran, dan mudah-mudahan Allah karuniakan kepada kita untuk menghafalkan ayat Al-Quran satu demi satu hingga insyaAllah Al-Quran memenuhi isi hati kita.

آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ

Semoga Allah SWT mengabulkan doa kita ini dibulan yang penuh berkah ini

وبالله التوفيق والهدايه والان ايه والسلام عليكم ورحمه الله وبركاته